Semua Karena Cinta
Saat membaca judulnya
mungkin yang terpikir adalah kisah cinta medayu-dayu yang mengisahkan sepasang sejoli
menjalin cinta, kemudian cinta mereka adalah cinta sejati yang berakhir di
pernikahan dengan putra-putri yang lucu-lucu. Atau mungkin kisah sepasang kekasih
yang dipisahkan oleh penyakit yang terdengar sangat indah seperti leukemia,
tapi sang kekasih tetap setia hingga ajal. Atau kisah cinta dua umat manusia
yang terhalang etnis dan agama tetapi tetap bersatu di mimbar perkawinan karena
kekuatan cinta?
Uuummm… Entahlah…
Cinta tak selalu
antara sepasang sejoli yang dimabuk asmara. Disadari atau tidak, segala hal di
dunia ini berawal karena cinta, meskipun belum tentu juga berakhir karena cinta.
Karena terkadang beberapa hal berakhir karena kebetulan. Kebetulan kecelakaan lalu
lintas, kebetulan ketemu dompet gak ada uangnya
atau kebetulan yang lain. Tetapi awalnya sebagian besar karena cinta.
Lihatlah di TV
artis-artis yang kawin cerai, yang katanya telah menjadi part of life style kehidupan
metropolis. Tentu alasan mereka menikah karena cinta, cinta pada pasangannya, cinta pada harta pasangannya, atau cinta padahal
lain yang melekat pada pasanganya. Begitu pula saat mereka bercerai, itupun karena
cinta. Dalam hal ini tentu cinta yang lain, cintanya pada diri sendiri sehingga tak mau berkorban
barang sedikitpun.
Lalu ada juga pejabat
yang ditangkapi karena diduga korupsi. Tak tahukah kau itu juga karena cinta? Karena
cintanya yang sungguh belebihan pada harta. Atau bisa juga cintanya yang tulus kepada
istrinya yang minta belibur ke Athena, ya terpaksa cari uang tambahan. Wah, cinta…
tak terkira apa yang dapat dilakukan cinta.
Adalagi yang
lebih hebat. Ada orang yang mau membunuh hanya demi sejuta dua juta uang. Percayakah
kau itu juga karena cinta? Bisa jadi karena cintanya pada keluarga tapi tak mampu
mencari pekerjaan lain, atau malah cintanya pada candu dan harus ada uang untuk
membelinya. Dan yang lebih sedih lagi, orang yang membayar orang tadi untuk membunuh.
Itu juga murni karena cinta. Cintanya yang membara pada dendam, cinta yang
menggelora pada amarah.
Cinta… sungguh tak terduga.
Bahkan dalam Harry Potter, hanya kekuatan cinta yang
mampu mengalahkan kekuatan Voldemort. Cinta Harry pada orang tua dan teman-temannya,
cinta Dumbledore pada Hogwarts, Cinta Snape pada Lily Evans dan Cinta Voldemort
pada kehidupan abadi.
Tapi percayalah, lebih banyak hal baik yang dapat dilakukan cinta. Aku mau menangis karena cinta, aku ikhlas bersedih karena cinta, aku bisa tersenyum karena cinta, semua karena cinta.